Welcome
Galeri: LAT 16 September 2008
Mohammad Nor Khalid alias Lat adalah salah satu kartunis terbaik di dunia. Karya Lat banyak berkisar tentang kehidupan multi-ras dan multi-kultural di Malaysia. Membaca karya Lat memberikan kita pemahaman lintas kultural tentang negara tetangga kita. Bisa jadi, kondisi Malaysia yang sedikit banyak menyerupai Indonesia, menjadikan karya Lat dengan mudah dapat kita nikmati layaknya komik lokal.
Sebagai kartunis harian New Strait Times di negerinya, karyanya banyak mengangkat issue-issue politik yang sedang berkembang dan kebijaksanaan pemerintah yang sedang hangat diperbincangkan. Semuanya disampaikan dalam satir yang menggelitik, lucu dan cerdas. Namun tak hanya disitu saja, Lat mampu memotret kehidupan sosial dalam keseharian yang unik dan kadang penuh ironi, dari soal parkir, kemacetan, banjir, antrean tiket, polisi dan berbagai profesi. Lat juga mengabadikan berbagai fragment dalam kehidupan kaum urban, tentang pencari kerja dan pernak-pernik kehidupan kota besar (sebagian besar tentang Kuala Lumpur). Salah satu karya LAT yang paling sukses adalah "Budak Kampung" (Kampung Boy), kisah tentang masa kecilnya di desa, yang diceritakan dengan begitu menarik. "Budak Kampung" menjadi karyanya yang paling mendunia.
(Freddy Kasenda)
Artikel ini sudah dikunjungi: 13178 kali.
Artikel sejenis:
Galeri: Trigan 08 Maret 2007
| Komik Baru
Bunuh Mandala
Talk About Hape
Zantoro
100 Tokoh yang Mewarnai Jakarta
Jodoh Buat Awang
Benua Ketujuh
Seribu Kapal |